"Harus diakui, banyak terobosan dan kemajuan yang dilakukan setelah Khofifah menjabat sebagai Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, Perubahan nama dari Kantor Menteri Negara Urusan Peranan Wanita menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan merupakan sesuatu yang bersifat ideologis dan tampaknya terjabarkan secara penuh dalam tindakan Khofifah .... la juga tampak berani menentang arus untuk beberapa persoalan perempuan yang dianggap peka, seperti soal pelacuran, perkosaan, aborsi, dan lain-lain."

(Maria Hartiningsih, Kompas, 20 Agustus 2001)

.

Dalam mengurus PKB sebagai Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu, peran dan kerja keras Khofifah tidak dapat dibantah, dia benar-benar memeras keringat. Dia bekerja habis-habisan. Saya sering mengatakan bahwa PKB harus bangga mempunyai tokoh yang loyal dan pekerja keras seperti Khofifah."

(Prof. Dr. Mahfud MD, Duta Masyarakat, 11 Mei 2005)

.

Khoffah, yang masih sangat muda ketika terpilih menjadi menteri, adalah sosok yang cerdas, pekerja keras, dan dianggap mewakili gambaran perempuan Indonesia masa depan. Ia dikenal sebagai sosok yang asertif, kritis dan faham betul persoalan kritis yang dihadapi perempuan Indonesia.

(Ani W. Soetjipto, Politik Perempuan Bukan Gerhana)